{[['']]}
Penyakit Alzheimer merupakan penyakit degenerasi yang cepat dari jaringan otak yang menyebabkan penurunan kemampuan kognitif seperti penilaian, pemahaman dan memori. Nama Alzheimer berasal dari nama seorang ahli saraf yang pertama kali mengidentifikasikan penyakit ini, yaitu Alois Alzheimer. Penyakit Alzheimer dapat menurunkan daya ingat dan kemampuan mental penting seperti berpikir dan bahasa.
Gejala umum penyakit Alzheimer adalah hilangnya memori, perubahan yang mendadak dalam kepribadian dan penurunan fungsi intelektual. Pada tahap pertama, penderita dapat menjadi mudah lelah, cemas dan kesal. Gejala Alzheimer dimulai dari sedikit kehilangan memori dan kebingungan. Lalu gejala yang lebih berat seperti gangguan mental yang berat muncul bila dibiarkan begitu saja tanpa adanya pengobatan pada tahap awal.
Gejala penyakit Alzheimer yang lebih lanjut dapat menurunkan kemampuan seseorang untuk mengingat, belajar dan bahkan membayangkan. Gejala kepikunan dari penyakit Alzheimer dapat meliputi lupa pada nama-nama anggota keluarga dan benda yang digunakan dalam sehari-hari.
Gejala lain dari penyakit Alzheimer adalah kesulitan kemampuan pemikiran abstrak. Gejala ini diawali dengan hal sehari-hari yang biasa-biasa saja dan selanjutnya dapat berkembang menjadi tidak dapat memahami dan mengenali angka.
Gejala lain dari penyakit Alzheimer adalah kesulitan untuk menemukan kata. Penderita sulit untuk menemukan kata yang tepat untuk berekspresi. Gejala ini dapat berkembang menjadi berkurangnya kemampuan percakapan dan juga dapat diperparah dengan berkurangnya kemampuan membaca dan ketrampilan menulis.
Gejala lain yang dapat menjadi penyebab penyakit Alzheimer adalah disorientasi dengan tanggal dan waktu. Penderita tidak bisa tahu waktu, seperti hari apa dan tanggal berapa.
Gejala berikutnya yang dapat menjadi penyebab penyakit Alzheimer adalah kurangnya kemampuan untuk memecahkan masalah. Penderita bisa tidak mampu untuk menyelesaikan permasalahan sehari-hari dan kegiatan-kegiatan sederhana seperti memasak dengan menggunakan kompor. Yang lebih ekstrim lagi, penderita Alzheimer memiliki kesulitan melakukan hal yang memerlukan perencanaan, penilaian dan pengambilan keputusan.
Perubahan kepribadian juga merupakan gejala penyakit Alzheimer sebagai pengembangan secara bertahap dari suasana hati, keras kepala dan ketidakpercayaan.
Depresi juga dapat menjadi gejala penyakit Alzheimer bersamaan dengan kecemasan yang berkembang. Pada tingkat yang lebih berat, gejala Alzheimer yang lebih lanjut dapat berkembang menjadi agresivitas, kecemasan dan perilaku yang tidak pantas.
Itulah gejala-gejala penyakit Alzheimer. Ada baiknya untuk melakukan pengobatan pada tahap awal sebelum kondisi makin parah.